Respons Keras Pramono Pegawai DKI Belum Naik Transportasi Umum: Sisanya Dibina atau Dibina Dibinasakan!
Gubernur Jakarta Pramono Anung mengungkapkan data pegawai Pemprov DKI Jakarta yang patuh menggunakan transportasi umum (transum) setiap Rabu mencapai 96%.

Gubernur Jakarta Pramono Anung mengungkapkan data pegawai Pemprov DKI Jakarta yang patuh menggunakan transportasi umum (transum) setiap Rabu mencapai 96%. Artinya, hanya 4% yang berkelakuan sebaliknya. Kepada mereka, Pramono menegaskan akan dilakukan pembinaan.
"Jadi yang 4% tadi, tentunya mereka secara khusus akan kami bina. Jadi dibina itu ada dua, dibina serius atau dibinasakan," kata Pramono di Balai Kota Jakarta, Rabu (7/5).
Secara garis besar, Pramono mengatakan, angka 96% menjadi dampak baik dari instruksi gubernur yang dikeluarkanya pekan lalu.
"Jadi kepatuhan 96% itu saya mendapat laporan secara langsung untuk minggu lalu dari Kepala Dinas Perhubungan," ujar Pramono.
Disiplin Pegawai
Pramono menyebut tingginya angka kepatuhan disebabkan kedisiplinan para pegawai yang didukung kebijakan ketat untuk tidak mengizinkan angkutan khusus yang biasa menjadi jemputan beroperasi.
Selain itu, menurut Pramono, kantor-kantor milik Pemprov Jakarta tidak membuka gerbangnya sehingga kendaraan pribadi tidak bisa masuk.
"Kenapa bisa tinggi? Karena memang pertama parkirnya kita tidak perbolehkan di sini. Kedua sarana transportasi yang selama ini mengangkut ASN kita tidak keluarkan dari depo-depo yang ada," jelas Pramono.
Namun menurut Pramono, masih ada alasan lain yang mendorong mereka menggunakan transportasi umum yakni kebijakan gratis saat menggunakan transportasi umum selama mereka adalah pegawai Pemprov Jakarta.
"Mereka sekarang ini kalau mau menggunakan fasilitas angkutan umum kan gratis mau naik dari manapun. Sehingga dengan demikian itulah yang membuat kenapa tingkat kepatuhannya tinggi," Pramono menandasi.